Memasyarakatkan Olahraga Mengolahragakan Masyarakat

Panduan Sebelum Anda Menonton Siaran Langsung dan Berolahraga

Piala Konfederasi 2009: Drama Lima Gol Spanyol Vs Afrika Selatan

RUSTENBURG, KOMPAS.com – Gelandang Spanyol Xabi Alonso mencetak gol yang mengakhiri drama lima gol yang membawa kemenangan 3-2 atas Afrika Selatan pada perebutan peringkat ketiga Piala Konfederasi, Minggu (28/9). Meski begitu, performa Afsel sepanjang duel harus diapresiasi karena mampu menyulitkan Spanyol.
Setelah dipermalukan Amerika Serikat di semifinal, “La Furia Roja” langsung menggebrak dengan serangan cepat dan nyaris unggul pada menit kelima melalui David Villa. Setelah itu, Afsel mampu berbalik menyerang dan meredam pergerakan tim “Matador” hingga akhir laga.
Dengan disiplin, pemain belakang “Bafana Bafana” mendampingi kiper Itumeleng Khune. Sementara itu, di barisan tengah, Steven Pienaar dkk bekerja keras menjaga pergerakan Spanyol sambil terus berusaha mengejar dan merebut bola.
Spanyol kesulitan menghadapi permainan bertenaga Aaron Mokoena dkk. Permainan bola-bola pendek dan penguasaan bola tak cukup ampuh menembus benteng Matthew Booth dan Siboniso Gaxa.
Spanyol belum lagi mendapat peluang ketika Afsel menciptakan peluang gol melalui Siphiwe Tshabalala pada menit ke-32. Sayang, tembakan jarak jauh Tshabalala masih bisa ditangkis kiper Iker Casillas.
Tiga menit kemudian, Tshabalala lagi-lagi mendapat ruang tembak dan mengirim bola tepat ke gawang Casillas. Usaha ini kembali gagal karena bola mengarah tepat ke pelukan Casillas.
Selanjutnya, permainan semakin terbuka. Serangan Spanyol dari tengah dan sayap kiri beberapa kali bisa membalas ancaman lawan. Namun, rapatnya barisan belakang tuan rumah membuat mereka kesulitan mengancam gawang Khune.
Pada menit ke-42, misalnya, Santi Cazorla mencoba menciptakan peluang dengan melambungkan bola kepada Sergi Busquets. Umpan bagus ini lewat begitu saja karena Busquets terus dijaga dan kesulitan menjangkau bola.
Memasuki babak kedua, Spanyol kembali berusaha menguasai permainan. Afsel pun tak tinggal diam. Mereka terus berusaha memotong alur umpan dan merebut bola.
Melihat strateginya mentah, pelatih Spanyol Vicente Del Bosque memutuskan memperkuat barisan tengah. Pada menit ke-57, ia memasukkan David Silva dan Dani Guiza menggantikan Fernando Torres dan David Villa.
Perubahan ini sempat membesarkan harapan Spanyol. Silva dan Guiza mampu bekerja sama membangun serangan yang nyaris membobol gawang Khune pada menit ke-64. Namun, tembakan Guiza saat itu masih bisa diamankan Khune.
Ancaman itu langsung direspons oleh Afsel. Pelatih Joel Santana menyegarkan lini tengah dengan memasukkan Katlego Mphela dan Elrio van Heerden menggantikan Teko Modise dan Pienaar menjelang menit ke-70.
Pergantian itu membuat permainan Afsel semakin solid. Dengan permainan umpan pendek, mereka terus menguasai bola dan mengendalikan tempo.  Konsistensi serangan Afsel akhirnya membuahkan gol di menit ke-73, yang dicetak oleh Mphela.
Gol bermula dari pergerakan Tshabalala di sisi kiri. Tanpa pengawalan, ia melepaskan umpan silang kepada Mphela yang berdiri dekat gawang Casillas. Lambatnya reaksi Casillas membuat Mphela mudah meloloskan bola ke kanan gawang.
Afsel bisa menguasai permainan dan nyaris tanpa kesalahan. Hingga lima menit menjelang akhir pertandingan, keadaan tampaknya tak akan berubah. Namun, ketika ketersediaan waktu semakin sempit, Spanyol berhasil membuktikan kualitasnya dengan sebuah gol penyama kedudukan yang dicetak Guiza di menit ke-88.
Saat itu, David Silva mengirim umpan ke tengah kotak penalti. Bola diterima Guiza dalam pengawalan bek Afsel. Dengan kontrol bagus, ia berhasil mengirim bola ke sudut kanan atas gawang Khune.
Kejutan Guiza tak berhenti di situ. Semenit setelah itu, ia mencetak gol yang membuat Spanyol unggul 2-1. Saat itu, dari sisi kanan, ia melambungkan bola ke arah gawang. Bola nampaknya akan keluar lapangan tapi ternyata masuk gawang setelah membentur tiang kanan.
Drama belum berakhir. Ketinggalan di satu menit terakhir tak membuat Afsel patah. Mereka terus menyerang sambil mempertahankan disiplin dan kerja keras. Gempuran mereka begitu berbahaya sehingga Albert Riera terpaksa melanggar Elrio van Heerden. Itu membuat wasit Matthew Breeze menghadiahkan tendangan bebas kepada Afsel pada tiga menit injury time.
Mphela dipercaya mengeksekusi hadiah. Dari luar kotak penalti, ia mengirim bola ke kanan atas gawang Casillas dan gol. Afsel menyamakan kedudukan 2-2 dan memaksakan perpanjangan waktu.
Pada babak tambahan pertama, serangan kedua tim masih berimbang. Mphela dan Bernard Parker sempat mendapat peluang gol, tetapi kurang maksimal memanfaatkannya.
Menjelang akhir 15 menit pertama, Spanyol hampir mendapat hadiah penalti. Saat itu, tandukan Silva membentur tangan Benson Mhlongo. Wasit tak melihat itu sebagai penalti. Babak tambahan pertama berakhir 2-2.
Memasuki babak tambahan kedua, tempo berjalan semakin lambat. Spanyol yang menguasai bola berusaha membuka celah benteng Afsel. Pada menit ke-107, Fernando Llorente berniat melakukan penetrasi. Gerakannya terhenti oleh ganjalan Kagisho Evidence Dikgacoi. Wasit pun memberikan tendangan bebas untuk Spanyol.
Alonso pun tak menyia-nyiakan kesempatan. Tendangannya ke arah tiang jauh berhasil bersarang di jala Khune.
Afsel kembali berusaha mengejar ketinggalan usai gol tersebut. Namun, hingga akhir pertandingan skor 3-2 untuk Spanyol tak berubah. Spanyol mengakhiri turnamen sebagai peringkat ketiga dan berhak atas medali perunggu. (FIFA)

Susunan pemain:
Spanyol: Casillas; Capdevilla, Albiol, Piquel, Arbeloa; Alonso, Riera, Cazorla; Busquets (Llorente 81); Torres (Guiza 57), Villa (Silva 57)
Afsel: Khune; Mokoena, Booth, Masilela; Pienaar (Mphela 65), Tshabalala (Mhlongo 84), Dikgacoi, Modise (Elrio van Heerden 69); Parker

Filed under: Piala Konfederasi FIFA 2009, Sepakbola, , ,

Tinggalkan komentar

Sabalong Samalewa

free counters

RSS Free Mp3

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

RSS Lintas Berita

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

Terjemahkan Ke Bahasa:

Status YMku…

Juni 2009
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  

Arsip Sport’s

RSS Tempointeraktif Sport’s

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

RSS Liga Indonesia

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

RSS Beritabola

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

Link

Situs Resmi Formula 1 Flinst = Warnet Asyik di Sumbawa Blog Gado-Gadonya Tau Samawa Situs Resmi MotoGP Situs Resmi Liga Inggris Situs Resmi Liga Champions Situs Resmi PSSI Situs Resmi NBA Situs Resmi Chelsea FC Situs Resmi Inter Milan FC Situs Resmi Pemerintah Kabupaten Sumbawa Suzuki Sumbawa Situs Resmi Superbike World Championship ifa.com - Situs Resmi Federasi Asosiasi Sepakbola Sedunia www.espnstar.com - Situs Resmi ESPN